\ En \ IND
lokasi saat ini:Halaman pertama > Pusat informasi > Pusat Berita

PT Bintan Alumina Indonesia berhasil mengirimkan alumina pertamanya dari terminal pelabuhan berkapasitas 70.000 ton yang baru dibangun

Waktu pembebasan:2025.09.26  Tampilkan volume: 14

PT Bintan Alumina Indonesia baru-baru ini menerima kabar baik lainnya: kapal kargo pertama, yang memuat penuh 30.000 ton alumina, telah berangkat dari terminal berkapasitas 70.000 ton yang baru dibangun. Hal ini menandai dimulainya operasi resmi di terminal tersebut dan sebuah langkah maju yang solid dan krusial bagi perusahaan dalam memperluas kapasitas produksi dan meningkatkan kemampuan penanganan materialnya.

e28b18ca86dde2a3b61e75f8f7772d7a.jpgDermaga baru berkapasitas 70.000 ton, yang terletak di pesisir selatan perusahaan, membutuhkan waktu 18 bulan dari persiapan hingga penyelesaian. Dermaga dengan panjang 450 meter dan lebar 28 meter ini dirancang mampu menampung 12 juta ton per tahun. Dermaga ini memiliki satu dermaga curah berkapasitas 70.000 ton dan satu dermaga curah berkapasitas 35.000 ton, dilengkapi dengan dua bongkar muat kapal berkapasitas 1.500 ton per jam, dua derek 40 ton per meter dengan hopper, satu bongkar muat kapal berkapasitas 1.500 ton per jam, dan sistem konveyor sabuk pendukung. Tiga jembatan pendekatan menghubungkan area sisi darat dengan koridor baja, yang menampung gedung tunggu, gardu induk, stasiun transfer, serta instalasi air dan listrik terkait. Dermaga ini memastikan transportasi material curah yang efisien seperti alumina, soda kaustik, bauksit, dan batu bara.

866933ac12167c56314a6fcd12baefae.jpgTerminal ini dilengkapi fasilitas pendukung yang komprehensif, peralatan bongkar muat modern, dan sistem konveyor otomatis, yang secara signifikan meningkatkan efisiensi bongkar muat. Untuk pengiriman alumina, metode koridor pipa yang canggih menghilangkan masalah debu yang umum terjadi selama bongkar muat tradisional, sehingga secara signifikan mengurangi timbulnya polutan. Lebih lanjut, sistem pemantauan yang komprehensif dan fasilitas perlindungan keselamatan memberikan jaminan yang kuat bagi keselamatan logistik dan transportasi.

Terminal ini merupakan komponen kunci dari tata letak strategis perusahaan. Perencanaan sepenuhnya mempertimbangkan permintaan yang terus meningkat akan kapasitas produksi alumina dan dukungan logistik jangka panjang. Selama konstruksi, tim proyek menghadapi berbagai tantangan, termasuk kondisi geologis yang kompleks dan iklim laut yang fluktuatif. Namun, dengan memanfaatkan teknologi rekayasa dan model manajemen yang canggih, mereka menyelenggarakan berbagai seminar khusus dan, melalui eksperimen simulasi dan analisis data, berulang kali memvalidasi rencana konstruksi yang optimal. Akhirnya, mereka secara independen mengembangkan metode konstruksi baru untuk pembongkaran, penyimpanan, dan pengisian tumpukan pipa baja, yang cocok untuk terminal tumpukan tinggi. Metode inovatif ini tidak hanya meningkatkan efisiensi konstruksi secara signifikan tetapi juga mengurangi biaya, sehingga memastikan stabilitas struktur pondasi terminal.

cede67ad20e462c127026389be515ef5.jpgKe depannya, perusahaan akan terus meningkatkan investasinya dalam penelitian dan pengembangan teknologi serta optimalisasi logistik untuk sepenuhnya meningkatkan daya saing intinya. Di saat yang sama, perusahaan akan secara aktif mengeksplorasi area bisnis dan model pengembangan baru, terus maju di jalur pengembangan perusahaan yang berkualitas tinggi, dan berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan ekonomi dan sosial regional.